Ketika banyak ide atau pemikiran, menjadi hal yang biasa untuk bercerita atau berbicara. Begitu pula dengan hal-hal yang dihadapi pada proses kehidupan ini. Mengembalikan kembali kebiasaan menulis menjadi hal yang mudah sekaligus sukar, karena memang membutuhkan kembali latihan.
Seperti memulai kembali dari awal, maka memulai kembali untuk melakukan kegiatan menulis, seperti menulis perjalanan sehari-hari. Ada banyak hal yang terjadi, menuangkannya dalam tulisan menjadi sangat menarik, karena menuangkan kembali yang ada dalam pikiran dalam barisan huruf.
Kekakuan pikiran, atau deretan ide yang berlompatan menjadi hal yang sudah biasa di dalam dunia ide atau pikiran. Tidak heran kalau Plato bilang kalau ide menjadi cikal pengetahuan yang berproses dalam pemahaman sehingga semua berada pada garis lurus pengetahuan. Dari ide seringkali malah menjadi overthinking, atau pemikiran yang berlebihan yang bahkan menimbulkan keraguan, kekhawatiran dan ketakutan.
Titik jenuh sebuah pernyataan menjadi hal-hal yang sudah ada, sehingga beberapa bagian dalam serpihan pikiran masih tertingal ragu dan khawatir, yang seringkali malah terjebak dalam ragu tersebut. Pernahkah ketika melakukan sesuatu ada hal yang tertinggal, meski sudah melakukannya, tetapi masih muncul keraguan? Apa sebetulnya penyebab dari keraguan tersebut?
Tulisan ini hanya sekedar menceritakan hal-hal yang ingin ditanyakan dan tidak ditanyakan.
0 Comments:
Posting Komentar